Selasa, 17 Maret 2015

Kuasa Doa seorang Istri - Hidup Pernikahannya

Berdoalah agar Tuhan menjadikan hidup pernikahan Anda sebuah sumber sukacita bagi Anda berdua, bukan sebagai duri, sumber kejengkelan, kecemasan atau sesuatu yang sementara sifatnya.

Tuhan, aku mohon agar Tuhan melindungi pernikahan kami dari apapun yang dapat merusakkan atau menghancurkannya. Tolong bentengi pernikahan kami dari egoisme dan kelalaian, dari rencana jahat orang lari situasi yang tidak sehat dan membahayakan. Semoga tidak pernah ada pikiran untuk cerai atau ketidaksetiaan dalam hati kami sekarang juga di masa depan. 

Bebaskan kami dari rasa sakit hati, kenangan atau ikatan hubungan dengan orang lain di masa lalu, dan juga dari harapan harapan yang tidak realistis dalam hati kami masing-masing. Aku mohon supaya jangan ada rasa cemburu dalam hati kami berdua, jangan ada rasa rendah diri yang bisa membawa kecemburuan. Jangan pernah ada apapun dalam hati kami yang dapat mengancam pernikahan kami seperti alkohol, obat-obatan, perjudian, pornografi, nafsu atau obsesi.

Ikatlah kami dalam ikatan persahabatan, komitmen, kemurahan hati dan pengertian. Hilangkan sikap kekanak-kanakan, permusuhan atau perasaan rendah diri. Tolong kami saling menyediakan waktu untuk memelihara dan memperbaharui hubungan kami dan ingatkan kami akan alasan pernikahan kami sejak semulanya. Aku berdoa semoga (nama suami) bertanggungjawab kepadaMu Tuhan, dan bahwa tanggung jawabnya kepadaku tidak pernah goyah, biar badai apapun menimpanya. Aku berdoa supaya cinta kami selalu bertumbuh tiap tiap hari supaya kami tidak pernah meninggalkan warisan perceraian kepada anak-anak kami. AMIN

"Hendaklah kamu semua pernuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kami mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Allah." Ibrani 13: 4

"Kepada orang-orang yang telah kawin, aku-tidak, bukan Aku, tetapi Tuhan-perintahkan supaya seorang istri tidak dapat menceraikan suaminya. Dan jikalau ia bercerai, ia harus tetap hidup tanpa suami atau berdamai dengan suaminya. Dan seorang suami tidak dapat menceraikan istrinya ". 1 Korintus 7: 10-11

Tidak ada komentar:

Posting Komentar